Penanggulangan Kejahatan Tindak Pidana Pencurian Ikan (Illegal Fishing) di Kepulauan Riau (Studi Kasus No. 17/pid.susprk/2015/pn.tpg, no 11/pid.sus-Prk/2015/pn.tpg dan no 16/pid.sus-prk/2015/pn.tpg)
Daftar Isi:
- Kepulauan Riau merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang sebagian besar masyarakat yang tinggal di daerah tersebut, mayoritas merupakan nelayan dan karena letaknya yang cukup strategis mengakibatkan banyaknya kapal-kapal nelayan yang berlayar melewati pulau-pulaunya, dengan tujuan hanya melintasi maupun untuk melakukan penangkapan ikan, namun sayangnya penangkapan-penangkapan ikan kelak dilakukan tanpa memiliki ijin-ijin khusus yang telah ditentukan oleh pemerintah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dengan menggunakan studi kasus hukum dengan perbanding putusan-putusan pengadilan. Data yang digunakan berupa data primer sebagai pendukung dalam penelitian dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan studi pustaka (library research). Setelah semua data terkumpul, maka data tersebut kemudian diolah dan dianalisis secara kualitatif yang maksudnya merangkai data yang telah diperoleh dan disusun secara sistematis. Selanjutnya ditarik kesimpulan dari hasil penelitian, kemudian diuraikan secara deskriptif. Berdasarkan penelitian ini, maka diperoleh hasil putusan-putusan yang telah ditajuhkan oleh hakim-hakim pada pengadilan Tanjungpinang ternyata belum terlalu memberatkan pelaku sehingga tidak sesuai dengan apa yang dimaksud pada teori Absolut sehingga pada saat melakukan penerapan hukum tidak memberikan efek jera.