Bakteri Termo-Alkalifilik Penghasil Selulase Pada Sumber Air Panas Pariangan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat
Main Author: | Alfa, Hasanah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9979/1/10010289%20ALFA%20HASANAH.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9979/2/ABSTRAK%20-%202020-09-22T112613.880.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9979/3/BAB%20V%20-%202020-09-22T112644.183.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9979/4/DAFTAR%20PUSTAKA%20-%202020-09-22T112706.173.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9979/ |
Daftar Isi:
- Bakteri merupakan organisme yang paling banyak jumlahnya dan lebih tersebar luas dibandingkan makhluk hidup yang lain. Bakteri yang dapat hidup dan tumbuh pada lingkungan panas dikenal sebagai bakteri termofilik dengan suhu antara 45-500 C. Bakteri alkalifilik merupakan bakteri yang dapat hidup pada kisaran pH tinggi yaitu 8,4-9,5. Enzim selulase yang dihasilkan oleh mikroorganisme telah diproduksi secara komersial oleh beberapa industri global dan banyak digunakan dalam bidang pangan, pakan, bahan bakar, industri kertas, dan tekstil, serta berbagai industri kimia. Periode tahun 2004-2014 menunjukkan terjadi peningkatan penggunaan enzim selulase hampir mencapai 100%. Bakteri termo-alkalifilik penghasil enzim selulase banyak ditemukan pada sumber air panas. Sumber air panas Pariangan Kabupaten Tanah Datar berpotensi mengandung bakteri termo-alkalifilik dikarenakan suhu air pada daerah ini berkisar 470C-500C dan pH 8,4-9,0. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh isolat bakteri termo-alkalifilik dan mengetahui aktivitas termo-alkalifilik secara kualitatif. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang dilaksanakan dari bulan Agustus sampai September 2015 di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA UNP. Prosedur penelitian yang dilakukan adalah persiapan penelitian (sterilisasi alat dan medium, pembuatan medium NA, dan selektif selulolitik, pembuatan stok kultur), pelaksanaan penelitian (pengambilan sampel di sumber air panas Pariangan Kabupaten Tanah Datar isolasi dan pemurnian bakteri, pengujian aktivitas selulolitik dan pengamatan penelitian. Hasil penelitian ini ditemukan sebanyak 10 isolat bakteri termo-alkalifilik yang mampu hidup pada suhu inkubasi 50oC, dari isolat tersebut 5 isolat bakteri termo-alkalifilik mempunyai kemampuan menghasilkan enzim selulase. Isolat yang menunjukkan kemampuan mendegradasi CMC tertinggi dan memiliki diameter zona bening, yaitu isolat S2.2 sebesar 1,21 mm dengan indeks selulolitik (IS) 2,90 mm. Sedangkan indeks selulolitik terendah memiliki diameter zona bening 0,32 mm pada lokasi S3 dengan kode isolat S3.1 memiliki indeks selulolitik 0,52 mm.