Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan bahan ajar dalam proses pembelajaran. Bahan ajar yang diharapkan yaitu bahan ajar yang mampu mendampingi siswa didalam proses pembelajaran dalam menemukan suatu konsep dan memberikan latihan sesuai dengan tingkat kemampuan siswa. Bahan ajar yang ada belum sepenuhnya membimbing siswa didalam menemukan konsep dan latihan-latihan yang ada di dalam bahan ajar sulit untuk diselesaikan siswa. Oleh karena itu, dikembangkan LKS berbasis penemuan terbimbing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas dan praktikalitas LKS berbasis penemuan terbimbing. Jenis penelitian ini adalah pengembangan dengan menggunakan model 4D yang terdiri dari 4 tahap yaitu pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (desseminate). Pada penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap develop. Instrumen penelitian adalah (1) lembar validasi, (2) angket praktikalitas dan (3) pedoman wawancara. Validasi LKS mempunyai validitas 4,4 dengan kategori sangat valid. Berdasarkan angket kepraktisan dengan guru mempunyai praktikalitas 91% kategori sangat praktis. Hasil angket kepraktisan dengan siswa mempunyai praktikalitas 89% kategori sangat praktis. Oleh sebab itu, pengembangan LKS berbasis penemuan terbimbing untuk materi komposisi fungsi dan fungsi invers pada pembelajaran matematika kelas XI IPA SMA Adabiah 2 Padang sudah valid dan praktis.