Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh siswa kurang aktif dan siswa cenderung diam, tidak adanya umpan balik dari siswa dalam menanggapi materi pelajaran yang diberikan guru pada mata pelajaran IPA terpadu khususnya biologi, sehingga hasil belajar siswa rendah pada materi sistem ekskresi. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VIII SMPN 3 Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen. Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 3 Koto XI Tarusan. Teknik pengambilan sampel adalah Purposive Sampling yaitu sampel yang sengaja dipilih berdasarkan kharakteristik tertentu yaitu kelas VIII3 sebagai kelas eksperimen dan VIII2 sebagai kelas kontrol. Data hasil belajar dianalisis dengan uji -t. Berdasarkan analisis hasil tes akhir diperoleh nilai rata-rata hasil belajar IPA siswa pada kedua kelas sampel. Rata-rata nilai pengetahuan siswa kelas eksperimen adalah 76,01, dan kelas kontrol adalah 63,72. Hasil uji-t didapatkan thitung = 3,57 dan ttabel = 1,67, thitung > ttabel berarti hipotesis diterima (H1) yaitu Penerapan model pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa Kelas VIII SMPN 3 Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Rata-rata nilai sikap siswa kelas eksperimen adalah 3,13, dan kelas kontrol adalah 3,04. Hasil uji-t didapatkan thitung = 0,47 dan ttabel = 1,67, thitung ˂ ttabel berarti hipotesis ditolak (Ho) yaitu penerapan model pembelajaran Discovery Learning tidak berpengaruh terhadap sikap siswa dan Rata-rata nilai keterampilan siswa kelas eksperimen adalah 3,16, dan kelas kontrol adalah 2,98. Hasil uji-t didapatkan thitung = 1,64 dan ttabel = 1,67, thitung ˂ ttabel berarti hipotesis ditolak (Ho) yaitu penerapan model pembelajaran Discovery Learning tidak berpengaruh terhadap keterampilan siswa