Pengaruh Kombinasi Warna Terhadap Kunjungan Lalat Rumah (Musca domestica L.) di TPAS Desa Tungkal Selatan Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman
Daftar Isi:
- Lalat rumah (Musca domestica L.) termasuk serangga kosmopolitan. Aktivitas lalat dipengaruhi oleh sinar, temperatur, kelembaban, air, makanan. Dan tempat perindukan lalat rumah berkembang biak pada zat organik seperti sampah, kotoran manusia dan hewan, sisa makanan dan zat yang membusuk lainnya. Lalat mempunyai kepekaan (sensitivitas) terhadap perbedaan panjang gelombang cahaya (warna). Tetapi, tidak semua warna dapat dikenali dan disenangi oleh lalat karena lalat peka terhadap warna tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi warna yang mempengaruhi kunjungan lalat rumah. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2014 pada TPAS (tempat pembuangan akhir sampah) di Desa Tungkal Selatan Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Penelitian dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap yaitu 7 perlakuan 4 kali ulangan, sebagai perlakuan adalah A, B, C, D, E, F, dan G dengan kombinasi warna : Perlakuan A: Hitam dan Putih Perlakuan B : Kuning dan Putih Perlakuan C : Merah dan Putih Perlakuan D : Kuning dan Merah Perlakuan E : Kuning dan Biru Perlakuan F : Putih dan Biru Perlakuan G : Hitam dan Kuning. Hasil penelitian menunjukan kombinasi warna yang paling banyak dikunjungi lalat rumah adalah kuning dan merah sebanyak 800 individu dan dengan rata-rata 200, kombinasi warna yang paling sedikit dikunjungi lalat rumah adalah hitam dan putih sebanyak 349 individu dan dengan rata-rata 87,25. Setelah dilakukan analisis data dengan sidik ragam disimpulkan bahwa kombinasi warna tidak mempengaruhi kunjungan lalat rumah.