Pemanfaatan Hasil Penjualan Tanah Perumahan Bagi Pemiliknya Di Kelurahan Cupak Tangah Kecamatan Pauh Kota Padang
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi adanya penjualan tanah kaum, dimana tanah/sawah tersebut memiliki potensi yang besar tetapi pemilik menjualnya. Akibatnya terjadi peralihan fungsi tanah, dimana sawah yang potensial berubah menjadi lahan perumahan. Oleh sebab itu tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola pemanfaatan hasil penjualan tanah perumahan bagi pemiliknya di Kelurahan Cupak Tangah Kecamatan Pauh Kota Padang. Teori untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah Materialisme Historis dari Karl Marx, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan pada penelitian ini adalah penjual tanah, keluarga yang menerima dan yang mengetahui tentang pemanfaatan hasil penjualan tanah dan developer. Pemilihan informan pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data data dilakukan dalam dua cara: (1) observasi (non-participant observation, (2) wawancara mendalam. Unit analisisnya adalah kelompok. Analisis data digunakan empat tahapan, yaitu: (1) tahap pengumpulan data, (2) tahap reduksi data, (3) tahap penyajian data dan (4) tahap kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah 1. Alasan-alasan penjualan: (a) tanah tersebut dijual untuk menebus sawah yang telah tergadai, (b) dijual karena adanya paksaan dari mamak kaum dan (c) adanya keinginan dari anggota keluarga untuk menjual tanah tersebut. 2. Pola pemanfaatan hasil penjualan tanah: (a) uang yang didapat digunakan untu membayar hutang (1) Membayar uang gadai sawah dan (2) membayar hutang kaum kepada Bank (b) Uang yang didapat dibagikan kepada anggota kaum mereka, (c) hasil dari penjualan tanah dimanfaatkan untuk memperbaiki rumah, (d) adapun sisa dari uang penebusan sawah yang digunakan untuk berangkat haji dengan keluarga kaum.