Proses Bakaua Adat di Nagari Lalan Kecamatan Lubuk Tarok Kabupaten Sijunjung
Daftar Isi:
- Manusia adalah mahluk sosial yang selalu berkomunikasi dengan manusia lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia tidak akan bisa hidup tanpa orang lain. Dalam suatu daerah atau wilayah dihuni oleh masyarakat yang berasal dari berbagai daerah asal. Masyarakat minangkabau terdiri dari berbagai suku dan adat-istiadat yang berbedea dengan suku bangsa lain. Dalam adat-istiadat tersebut juga terdapat berbagai tradisi yang dijalankan oleh masyarakat.Tradisi merupakan gambaran sikap dan prilaku manusia yang telah berproses dalam waktu yang lama dan dilaksanakan secara turun-temurun dari nenek moyang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses bakaua adat di Nagari Lalan Kecamatan Lubuk Tarok Kabupaten Sijunjung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktural fungsional Robert K. Merton.Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. subjek penelitian ini melalui purposive Sampling data dikumpulkan melalui 1) wawancara 2). observasi. Informan dalam penelitian ini adalah tokoh masyarakat.masayarakat yang bertempat tinggal dinagari Lalan. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjunkkan bahwa proses bakaua adat terdiri dari 5bagian yaitu 1.Penentuan hari untuk pelaksanaan bakaua adat (mufakat yang pertama, mufakat kedua, mufakat ketiga dan mufakat keempat) 2. Persiapan pelaksanaan bakaua adat( membuat undangan, gotong-royong, malam jago-jago, menyembelih kerbau, acara memasak) 3. Pelaksanaan bakaua adat . 4. Acara Hiburan. 5. Acara Penutup.