Profil Tingkah Laku Menyimpang Remaja dari Keluarga Broken Home Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang
Main Author: | Netti, Sarlisna Putri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9047/1/10060161%20NETTI%20SARLISNA%20PUTRI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9047/2/ABSTRAK%20-%202020-07-11T104137.977.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9047/3/KESIMPULAN%20%2845%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9047/4/DAFTAR%20PUSTAKA%20%2873%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/9047/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil prasurvei yang dilakukan pada tanggal 11-22 September 2014 di SMP Muhammadiyah 6 Padang, ditemukan bahwa ada remaja yang mengalami tingkah laku menyimpang. Jadi permasalahan dalam penelitian ini adalah mengenai profil tingkah laku menyimpang remaja dari keluarga broken home siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 padang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1. Bentuk-bentuk tingkah laku yang ingin menunjukkan kekuatan terhadap tingkah laku menyimpang remaja : 2. Bentuk-bentuk tingkah laku menyimpang remaja yang bertujuan menyakiti orang lain dari tingkah laku menyimpang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang berusaha untuk mengambarkan tentang suatu keadaan apa adanya. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 padang. Informan kunji sebanyak dua orang dan subjek tambahan sebanyak enam orang. Alat pengumpulan data yang digunakanadalah pedoman wawancara. Hasil wawancara yang telah dianalisis mengungkapkan bahwa peserta didik mengalami permasalahan dalam bertingkah laku menyimpang, dimana dari bentuk tingkah laku yang ingin menunjukkan kekuatan, remaja selalu menentang perkataan guru dan melakukan kekerasan pada teman sebayanya karena peserta didik kurangnya mendapat perhatian dari kedua orangtunya dan ditambah lagi dengan cara peserta didik bergaul dengan teman sebayanya, dan bentuk-bentuk tingkah laku menyimpang remaja yang bertujuan menyakiti hati orang lain, dimana remaja sering menyakiti hati orang lain, baik itu terhadap guru-guru disekolah, teman maupun orang tuanya sendiri.