Strategi Bertutur Dalam Iklan Radio Arbes FM
| Main Author: | Septiana, Septiana |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8843/1/15080136-SEPTIANA-SKRIPSI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8843/2/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8843/3/PENUTUP.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8843/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8843/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi bertutur yang terdapat pada iklan dalam Radio FM. Hal yang melatar belakangi penelitian ini adalah adanya keinginan peneliti untuk mengungkapkan strategi yang digunakan dalam iklan di Radio Arbes FM. Radio menjadi salah satu media elektronik yang digunakan untuk mendapatkan informasi dan hiburan. Salah satu bagian dari penyiaran radio yang sangat menarik untuk didengar adalah iklan. Iklan adalah salah satu bentuk komunikasi yang bersifat persuasif yang digunakan oleh orang, kelompok, atau suatu lembaga untuk menawarkan barang atau jasa kepada masyarakat. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Dalam penelitian ini akan dideskripsikan bentuk Strategi Bertutur dalam Iklan Radio Arbes FM. Hasil penelitian ini yaitu menunjukan adanya jenis tuturan yang terdapat pada iklan radio Radio Arbes FM yaitu terdiri dari lima antara lain asertif, direktif, komisif, ekspresif dan deklarasi. Sedangkan strategi bertutur dalam iklan Radio Arbes FM cenderung digunakan untuk menyampaikan tuturan dengan mempertimbangkan situasi atau peristiwa tutur. Yang pertama strategi bertutur terus terang tanpa basa basi biasanya digunakan untuk bertutur secara langsung tanpa memikirkan tuturan tersebut lembut atau tidaknya. Strategi bertutur basa basi kesantunan positif cenderung digunakan untuk tuturan yang biasanya memberikan alasannya langsung. Strategi bertutur basa basi kesantunan negatif cenderung digunakan untuk tuturan yang biasanya dalam bentuk pertanyaan dan strategi bertutur samar-samar digunakan dalam bentuk isyarat yang kejelasannya belum memiliki kepastian atau masih samar-samar.