Daftar Isi:
  • Penelitian ini dipermasalahkan yaitu saat proses pembelajaran materi teks berita sebagian siswa masih kurang fokus ketika guru menjelaskan, dalam penulisan teks berita siswa sulit mengembangkan ide atau gagasannya, minimnya penguasaan kosakata siswa, siswa masih belum terampil dalam menulis teks berita, dan model yang digunakan guru dalam proses pembelajaran masih belum membuat siswa fokus dalam mengikuti pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan model pembelajaran group investigation terhadap keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang. Jenis penelitian ini penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Desain penelitian yang digunakan yaitu One Group Pretes-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel penelitian ini dengan teknik simple random sampling. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara menentukan kelas yang normal dan homogen. Sampel penelitian dalam kelas ini adalah satu kelas. Variabel dalam penelitian ada dua sebagai berikut: variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). Data dalam penelitian ini skor tes unjuk kerja hasil keterampilan menulis teks berita sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran group investigation siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan kesimpulan sebagai berikut: pertama, keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang memperoleh nilai rata-rata 62,50 dengan tingkat penguasaan 56%-65% dengan kualifikasi Cukup. Kedua, keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang dengan menggunakan model pembelajaran group investigation memperoleh nilai rata-rata 80,35 dengan tingkat penguasaan 76%-85% dengan kualifikasi Baik. Ketiga, terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran group investigation terhadap keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Padang karena thitung>ttabel (6,11>1,70).