Campur Kode Tuturan Guru Bahasa Indonesia Dalam Proses Belajar Mengajar di SMPNegeri 7 Pariaman
| Main Author: | Anisa, Khaira |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8623/1/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8623/2/BAB%20V.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8623/3/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8623/4/15080169%20ANISA%20KHAIRA%20%28SKRIPSI%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8623/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh menurunya kemurnian bahasa Indonesia yang disebabkan penggunaan campur kode oleh guru. Penelitian ini bertujuan untuk pertama, mendeskripsikan jenis campur kode yang terdapat dalam tuturan guru dalam proses belajar mengajar di SMPN 7 Pariaman, kedua bentuk campur kode tuturan guru bahasa Indonesiadalam proses belajar mengajar di SMPN 7 Pariaman. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia yang berjumlah tiga orang. Data penelitian ini adalah tuturan guru yang berupa campur kode dalam proses belajar mengajar di SMPN 7 Pariaman. Data dianalisis dengan cara pertama mentranskrip datayang telah direkam ke dalam bentuk tulisan, keduamengidentifikasi data yang berupa tuturan guru dalam proses belajar mengajar yang mengalami campur kode, ketigamengklasifikasikan data berdasarkan jenis campur kode dan bentuk campur kode keempatmenganalisis dan membahas data temuan penelitian,kelima menyimpulkan hasil temuan penelitian. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa campur kode yang ditemukan berupa jenis campur kode ke dalam dan jenis campur kode ke luar. Bentuk campur kode yang ditemukan adalah berbentuk kata, kata ulang, kelompok kata, idiom, dan klausa. Campur kode ke dalam merupakan bentuk campur kode yang sering ditemukan, sedangkan bentuk kata merupakan bentuk campur kode yang sering ditemukan. Campur kode yang dilakukan guru merupakan cara pendekatan guru dengan siswa yang memiliki bahasa ibu yang sama.