Profil Dukungan Orang tua dalam Membantu Penyesuaian Sosial Anak Tunarungu di Kecamatan Lubuk Basung
Main Author: | Fitria, Kartika Sari |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8468/1/ABSTRAK-dikonversi.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8468/2/bab%20v-dikonversi.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8468/3/dapus-dikonversi.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8468/4/FITRIA%20KARTIKA%20SARI%20SKRIPSI%20OK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/8468/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya orangtua yang belum mampu memberi dukungan fasilitas, ada yang belum mampu memberikan beberapa informasi, nasehat, petunjuk atau masukan bagaimana anak tuna rungu harus bersikap, karena keterbatasan kemampuan dalam menggunakan bahasa isyarat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dukungan orangtua dalam membantu penyesuaian sosial anak tunarungu di kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam dilihat dari segi: 1) dukungan informational, 2) dukungan instrumental, 3) dukungan emosional Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Adapun metode pengumpulan data yaitu melakukan wawancara dengan informan kunci yang merupakan orangtua anak tunarungu dan informan tambahan yaitu guru dan tetangga anak tunarungu. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan 4 tahap yaitu : 1) Reduksi Data, 2) Display Data, 3) Interpretasi Data, 4) Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan orangtua dalam membantu penyesuaian sosial anak tunarungu di kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam dilihat dari segi 1) Dukungan informasional cenderung baik seperti memberitahu anak untuk melakukan penyesuaian sosial, 2) Dukungan instrumental cendrung kurang baik, karena penyediaan alat bantu pendengaran dan pemeriksaan telinga anak yang tidak dilakukan segera. 3) Dukungan emosional cenderung baik seperti tetap memberikan kasih sayang kepada anak meskipun anak memiliki keterbatasan dalam mendengar. Dengan demikian, dapat direkomendasikan kepada orang tua hendaknya dapat memaksimalkan dukungan terhadap penyesuaian sosial anak tunarungu dalam penyediaan alat bantu dengar, jika mengalami keterbatasan dalam kemampuan membeli, hendaknya disegerakan untuk mengurus bantuan dari berbagai lembaga pemerintah seperti Baznas atau Dinas Sosial.