Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya peserta didik yang belum memiliki kepercayaan diri, peserta didik yang khawatir akan dinilai dan dievaluasi negatif oleh orang lain, peserta didik yang menghindar dan tertekan dalam situasi yang baru berhubungan dengan orang asing, peserta didik yang lebih suka menyendiri dan murung di kelas karena tidak mendapatkan teman, peserta didik yang sulit berkomunikasi dengan orang lain, peserta didik yang merasa tidak aman dan nyaman dalam lingkungan sosialnya dan peserta didik yang mengalami kecemasan sosial karena kurangnya kepercayaan dalam dirinya. Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan 1) Kepercayaan diri, 2) Kecemasan sosial, 3) Hubungan kepercayaan diri dengan kecemasan sosial peserta didik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi mencakup seluruh peserta didik kelas XI IPS SMAN 1 Mukomuko yang berjumlah 120 peserta didik. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Propotional Random Sampling peserta didik dengan jumlah sampel 54 peserta didik. Instrumen yang digunakan adalah angket. Hasil penelitian sebagai berikut: 1) Kepercayaan diri peserta didik di kelas XI IPS SMAN 1 Mukomuko berada pada kriteria tinggi. 2) Kecemasan sosial peserta didik di kelas X1 IPS SMAN 1 Mukomuko berada pada kriteria Tinggi. 3) Hubungan kepercayaan diri dengan kecemasan sosial peserta didik di kelas XI IPS SMAN 1 Mukomuko adalah signifikan lemah. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan kepada guru BK untuk meningkatkan kepercayaan diri agar kecemasan sosial peserta didik dalam belajar menurun.