Pengaruh Lingkungan Belajar, Cara Belajar, Adversity Qoutient dan Internal Locus of Control terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Kelas VII di SMP Negeri 4 Batang Anai
| Main Author: | Nofita, Yulianti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/787/1/13090018%20NOFITA%20YULIANTO%20oke.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/787/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/787/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/787/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/787/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh lingkungan belajar terhadap prestasi belajar, 2) pengaruh cara belajar terhadap prestasi belajar, 3) pengaruh adversity qountient terhadap prestasi belajar, 4) pengaruh internal locus of control terhadap motivasi belajar, 5) pengaruh lingkungan belajar, cara belajar, adversity qountient dan internal locus of control siswa secara bersama- mempengaruhi prestasi belajar. Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif asosiatif. Populasi penelitian ini adalah 112 siswa kelas VII di SMP Negeri 4 Batang Anai. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode Stratified Random Sampling atau sampel berstrata tingkat pendapatan orang tua yang tinggi dan rendah yang dijadikan sampel dalam penelitian sebanyak 69 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dan analisis induktif, dengan bantuan program SPSS versi 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama lingkungan belajar berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar. Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,242. Nilai thitung 0,765 < ttabel sebesar 1,99773. Artinya apabila lingkungan belajar meningkat sebesar 1%, maka prestasi akan meningkat sebesar 0,242 dalam setiap satuannya. K dua cara belajar berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar. Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,234. Nilai thitung 0,777 < ttabel 1,99773. Artinya, apabila cara belajar meningkat sebesar 1%, maka prestasi akan meningkat sebesar 0,234 dalam setiap satuannya. Ketiga adversity qountient berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar. Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,258. Nilai thitung, 0,839 < ttabel sebesar 1,99773. Artinya, apabila adversity qoutient meningkat sebesar 1%, maka prestasi akan meningkat sebesar 0,258 dalam setiap satuannya. Keempat internal locus of control terhadap prestasi belajar. Dimana ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar 0,531. Nilai thitung, 0,984 < ttabel sebesar 1,99773. Artinya, apabila internal locus of control meningkat sebesar 1%, maka prestasi akan meningkat sebesar 0,392 dalam setiap s annya. Kelima lingkungan belajar, cara belajar, adversity qoutient, dan in nal locus of control secara bersama- mempengaruhi prestasi belajar. Dimana peroleh nilai Fhitung 86,407 > Ftabel 2,52 dengan taraf signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Hal ini berarti Ha diterima dan H0 ditolak. Untuk m ngkatkan prestasi belajar harus meningkatkan lingkungan belajar, cara belajar, adversity qoutient, dan internal locus of control kelas VII di SMP Negeri 4 Batang Anai.