Deiksis dalam Bahasa Minangkabau di Kenagarian Sako Utara Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan
Main Author: | Citra, Yuldesri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7833/2/11080149%20CITRA%20YULDESRI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7833/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7833/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7833/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7833/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang deiksis dalam bahasa Minangkabau di Kenagarian Sako Utara Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan. Bentuk deiksis dalam bahasa Minangkabau tidak sama di setiap daerahnya. Selain itu pada masa sekarang deiksis sudah banyak kehilangan fungsinya karena sudah terpengaruh oleh bahasa gaul yang berasal dari luar daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan makna deiksis persona, tempat, waktu, wacana, dan sosial dalam bahasa Minangkabau di Kenagarian Sako Utara Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif sedangkan instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Data dikumpulkan dengan teknik simak dan teknik cakap. Langkah-langkah pengumpulan data dalam penelitian ini sebagai berikut (1) menyimak pembicaraan beberapa informan dan merekam pembicaraan tersebut, (2) melakukan wawancara dengan beberapa informan kemudian merekamnya, dan (3) menginventarisasikan data yang telah diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian di Kenagarian Sako Utara Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan ditemukan 61 kata yang deiksis. Bentuk-bentuk deiksis tersebut terdiri atas 13 deiksis persona, 11 deiksis tempat, 12 deiksis waktu, 9 deiksis wacana, dan 16 deiksis sosial. Deiksis persona yang ditemukan terdiri atas wak, den, aden, wak den, wang, kami, awak, kito, ang, kau, no, ino, leau. Deiksis tempat terdiri atas situ, di sitan, kenyak, siko, iko, sinyak, ka ken, ka kin, tu a, ka maghi, ten a. Deiksis waktu terdiri atas suak/bisuak, kini, dolu, patang, bako, dang beko, saghi, lun lamo, cako, sabanta ko, sabanta lai, pagi o. Deiksis wacana terdiri atas bak kato cako, itu, samo jo cako, betu a, mode tu, betu/betu lo, iko, co iko, cetu. Deikis sosial terdiri atas Datuak, ibuk/buk mamak/makdang, mintuo, angku, yek angku, anduang, uwo, pak wo, iciak/ciak, pek tek, uni, kakak, uda/da, dan ilang.