Petatah-petitih dalam Adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok
| Main Author: | Witri, Susanti |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7816/1/11080258%20WITRI%20SUSANTI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7816/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7816/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7816/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7816/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi dari salah satu usaha untuk menjaga dan melestarikan petatah-petitih yang merupakan bagian dari sastra lisan khususnya di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: pertama, mendeskripsikan konteks yang melatari petatah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Kedua, mendeskripsikan suntingan teks petetah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Ketiga, mendeskripsikan fungsi dan nilai-nilai pengajaran yang terdapat dalam petatah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Data dikumpulkan dengan melakukan observasi, studi pustaka, wawancara, perekaman, dan pencatatan. Analisis data dilakukan dengan cara mentranskripkan data ke dalam bahasa tulis yaitu bahasa minang, menyunting teks menjadi bentuk puisi, mentranskripsikan ke dalam Bahasa Indonesia, menganalisis data untuk menemukan fungsi dan nilai-nilai pengajaran yang terdapat dalam petatah-petitih berdasarkan teori yang relevan, menulis kesimpulan, dan menulis laporan. Berdasarkan hasil penelitian tentang petatah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok yaitu: (1) Konteks sastra lisan yang dituturkan di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Unsur-unsur pelaksanaan yaitu penutur, perlengkapan acara, tempat dan waktu pelaksanaan, suasana dan tata laksana acara; (2) Suntingan teks petatah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok berbentuk puisi lama dengan ciri-ciri yaitu: mengutamakan penggunaan irama bahasa, bunyi serupa yang berulang-ulang, serta mengulang suatu gambaran dengan perupamaan yang serupa; dan (3) Fungsi dan nilai-nilai pengajaran yang terdapat dalam petatah-petitih dalam adat Rayo ka Gurun di Nagari Aie Dingin Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok yaitu: fungsi didaktif, estetis, moral, religi, serta nilai-nilai pengajaran yang terdapat dalam petatah-petitih yaitu: ketaatan kepada Tuhan, selalu berbuat baik, memiliki tanggung jawab, dan gemar bergotong royong serta tolong menolong.
