Partisipasi Kelompok Tani Tentang Tanaman Ubi Kayu Di Jorong Simpang Ampek Kenagarian Koto Hilalang Kecamatan Kubung Kabupaten Solok
Main Author: | Wilza, Gusti Harningsih |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7644/3/11030031%20WILZA%20GUSTI%20HARNINGSIH.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7644/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7644/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7644/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/7644/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana partisipasi kelompok tani tentang tanaman ubi kayu yang masih kurangnya pengetahuan, pengelolaan lahan dan kepedulian anggota kelompok, serta mengetahui bagaimana Partisipasi Kelompok Tani Tentang Tanaman Ubi Kayu Di Jorong Simpang Ampek Kenagarian Koto Hilalang Kecamatan Kubung Kabupaten Solok. Permasalahan yang di kaji dalam penelitian ini adalah : 1) pengetahuan kelompok tani, 2) pengelolaan lahan kelompok tani, 3) kepeduliaan kelompok tani. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Penelitian ini di ambil dengan menggunakan teknik Snowball Sampling, karena dalam pengambilan data pertama-tama dipilih satu atau dua orang, tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa lengkap terhadap data yang diberikan, maka peneliti mencari orang lain yang dipandang lebih tau dan dapat melengkapi data yang diberikan oleh dua orang sebelumnya. Pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara. Analisis yang digunakan adalah Reduksi data, Penyajian data, pengambilan kesimpulan/verivikasi. Hasil penelitian ini menemukan : 1) Pengetahuan Kelompok Tani Tentang Tanaman Ubi Kayu Di Jorong Simpang Ampek masih kurang atau rendah. Karena bisa dilihat dari cara mereka memperoleh pengetahuan mereka menjawab rata-rata hanya dari pengetahuan yang mereka miliki selama menjadi petani di daerah itu.2) Pengelolaan Lahan Kelompok Tani Tentang Tanaman Ubi Kayu Di Jorong Simpang Ampek masih belum mengikuti apa yang mereka dapatkan dari program penyuluhan karena bisa dilihat dari cara mereka mengelola lahan yang masih menggunakan cara dan alat yang sederhana. 3) Kepeduliaan Kelompok Tani Tentang Tanaman Ubi Kayu Di Jorong Simpang Ampek masih rendah, tingkat kepeduliaan anggota kelompok tani dilihat dari jawaban yang mereka berikan yaitu mereka hanya menjadikan kelompok tani ini sebagai pekerjaan sampingan bagi sedang bekerja.