Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa permasalahan yaitu, kurangnya minat siswa dalam menulis teks anekdot, siswa tidak bersemangat jika diminta menulis, siswa tidak serius jika ditugaskan berkelompok, siswa merasa sulit menemukan ide, dan kurang bervariasinya teknik yang digunakan guru dalam mengajar. Tujuan penelitian ini, yaitu bagaimana pengaruh penggunaan model pembelajaran Think Pair and Share terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 7 Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 274 siswa pada tahun ajaran 2016/2017. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah Porposive Sampling, sampel penelitian adalah siswa kelas X MIPA 4. Penelitian ini memiliki dua variabel, yaitu penggunaan model pembelajaran Think Pair and Share (variabel bebas). Keterampilan menulis teks anekdot (variabel terikat). Data dalam penelitian ini adalah skor tes keterampilan menulis teks anekdot sebelum dan sesudah mengunakan model pembelajaran Think Pair and Share. Hasil penelitian yaitu sebagai berikut. Pertama, kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA N 7 Padang sebelum mengunakan model pembelajaran Think Pair and Share diperoleh nilai rata-rata 71,85 berada pada rentang nilai 66-75% dengan kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC). Kedua, kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA N 7 Padang sesudah mengunakan model pembelajaran Think Pair and Share diperoleh nilai rata-rata 90,62 berada pada rentangan nilai 86-95% dengan kualifikasi Baik Sekali (BS). Jadi, dapat disimpukan bahwa pengaruh penggunaan model pembelajaran Think Pair and Share berpengaruh terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA N 7 Padang. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa nilai thitung > ttabel yaitu 15,07 > 1,70 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima