Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan. Salah satu diantaranya selama proses pembelajaran berlangsung dikelas VIII SMPN 14 Padang siswa kurang aktif, antara lain disebabkan oleh guru yang kurang bervariasi menggunakan model pembelajaran dalam mengaktifkan siswa. Selain itu, dalam proses pembelajaran guru menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan diskusi kelompok sehingga nilai siswa berada dibawah KKM (76). Usaha yang dapat dilakukan guru untuk mengatasi permasalahan di atas adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang yang dapat mengaktifkan siswa salah satu model pembelajaran yaitu Discovery Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Discovery Learning disertai media gambar pada materi zat aditif terhadap hasil belajar biologi siswa kelas VIII SMPN 14 Padang. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan populasi dan sampel adalah seluruh siswa kelas VIII SMP N 14 Padang yang terdiri dari 8 kelas. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling didapatkan kelas eksperimen kelas VIII2, kelas kontrol kelas VIII4. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan rata-rata nilai untuk kognitif pada kelas eksperimen adalah 73,01 dan kelas kontrol 54,73. Dari analisi uji-t diperoleh thitung>ttabel yaitu 4,08>1,67 artinya hipotesis diterima. Rata-rata nilai untuk ranah afektif dikelas eksperimen 66,66 dan kelas kontrol 66,68 berdasarkan hasil uji-t diperoleh thitung<ttabel yaitu 0,04<1,67 artinya hipotesis ditolak. Rata-rata nilai untuk ranah psikomotor adalah kelas eksperimen 65,56 dan kelas kontrol 63,31 berdasarkan hasil uji-t diperoleh thitung<ttabel yaitu 0,84<1,67 artinya hipotesis ditolak. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Discovery Learning siswa kelas VIII SMPN 14 Padang dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa pada ranah kognitif, tetapi tidak dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada ranah afektif dan psikomotor.