Daftar Isi:
  • Belum optimalnya penerapan pembelajaran menggunakan Kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik di sekolah, menyebabkan peserta didik masih terbiasa dengan pembelajaran yang menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Disamping itu guru juga belum terbiasa dalam pelaksanaan proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik. Hal ini menyebabkan hasil belajar peserta didik masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adany Pengaruh Penerapan Model Cooperative Learning Disertai Speed Test Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Di Kelas X IPA SMA Negeri 7 Kerinci Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental, dengan desain penelitian posstest only control group design. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 7 Kerinci menggunakan dua kelas sampel yaitu kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPA 3 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes essay untuk mengukur ranah kognitif. Pada ranah kognitif rata-rata untuk hasil belajar pada kelas eksperimen 74,84 dan pada kelas kontrol 54,97 kemudian dilakukan pengujian hipotesis menggunakan uji t didapat thitung = 2,7696 dan ttabel = 1,686 dimana thitung > ttabel maka hipotesis dalam penelitian diterima. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh hasil belajar fisika peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran cooperative disertai speedtest di kelas X IPA SMA Negeri 7 Kerinci