Daftar Isi:
  • Mata pelajaran fisika yang cenderung dianggap siswa kurang menarik dan terkesan sulit menyebabkan proses pembelajaran tidak optimal, proses pembelajaran konvensional seperti ceramah dan penggunaan buku sebagai media pembelajaran membuat siswa menjadi bosan sehingga menyebabkan hasil belajar fisika rendah. Oleh karena itu diperlukan inovasi baru yang mendukung siswa untuk aktif, salah satunya dengan penerapan media komik dalam pembelajaran saintifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar fisika siswa dengan menerapkan media komik dalam pembelajaran saintifik lebih baik dari pada hasil belajar fisika siswa menggunakan model pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment research, dengan rancangan penelitian posttest only control group design. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 X Koto menggunakan dua kelas sampel yaitu kelas X2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X1 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa tes essay untuk mengukur ranah kognitif. Hasil belajar pada ranah kognitif untuk kelas eksperimen dengan rata-rata 64,85 dan pada kelas kontrol 53,18 kemudian dlakukan pengujian hipotesis menggunakan uji t didapat thitung = 2,76 dan ttabel = 2,02 dimana jika thitung > ttabel maka hipotesis dalam penelitian diterima. Penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar fisika siswa dengan menerapkan media komik dalam pembelajaran saintifik lebih baik dari pada hasil belajar fisika siswa dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas X SMA Negeri 1 X Koto