Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya hasil belajar fisika siswa kelas VIII di SMPN 10 Padang. Rendahnya hasil belajar siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya banyak siswa yang menganggap pelajaran fisika itu sulit, kurangnya kerjasama antara siswa dan siswa tidak mau bertanya ketika menemukan kesulitan dalam mengerjakan latihan. Pada penelitian ini menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw disertai talking stick. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw disertai talking Stick terhadap hasil belajar fisika siswa kelas VIII SMPN 10 Padang. Hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw disertai talking stick terhadap hasil belajar fisika siswa kelas VIII SMPN 10 padang. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental design. Pengambilan sampel dilakukan secara cluster random sampling. Data hasil belajar fisika dilihat dalam 2 ranah, yaitu ranah kognitif dan ranah afektif. Pada ranah kognitif pengambilan data menggunakan soal uraian sebanyak 8 butir soal, sedangkan pada ranah afektif menggunakan lembar observasi aktivitas siswa. Hasil belajar pada ranah kognitif diperoleh, nilai rata-rata siswa kelas eksperimen 59,33 dan kelas kontrol 48,92. Pada ranah afektif rata-rata aktivitas siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol, yaitu pada kelas eksperimen 75 dan kelas kontrol 68. Selanjutnya dengan analisis uji t diperoleh thitung = 2,26 lebih besar dari ttabel = 2,006 pada taraf nyata 0,05 dengan demikian hipotesis dalam penelitian diterima. Jadi, terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw disertai talking Stick terhadap hasil belajar fisika siswa kelas VIII SMPN 10 Padang.