Pengaruh Efektivitas Kepemimpinan, Pengawasan, Kompensasi dan Motivasi Kerja Terhadap Motivasi Kerja Pegawai PT. KAI Divre II Sumatera Barat

Main Author: Yossi, Rusandi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/6078/4/14090098%20-%20YOSSI%20RUSANDI%20%28SKRIPSI%29.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/6078/1/Abstrak.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/6078/2/Kesimpulan.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/6078/3/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/6078/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh efektivitas kepemimpinan terhadap pengawasan kerja. 2) efektivitas kepemimpinan terhadap motivasi kerja. 3) pengawasan kerja terhadap motivasi kerja. 4) kompensasi terhadap motivasi kerja. 5) efektivitas kepemimpinan terhadap disiplin kerja. 6) pengawasan kerja terhadap disiplin kerja. 7) kompensasi terhadap disiplin kerja. 8) motivasi kerja terhadap disiplin kerja. Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2018. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh pegawai Kereta Api Divre II Sumbar. Teknik pengambilan sampel dengan Purposive Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 114 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dan analisis induktif, dengan bantuan program SPSS versi 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama efektivitas kepemimpinan berpengaruh terhadap pengawasan kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,364 dan thitung 4,141 > ttabel 1,65895. Kedua efektivitas kepemimpinan signifikan berpengaruh terhadap motivasi kerja , dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,327 dan thitung 3,760 > ttabel 1,65895. Ketiga pengawasan berpengaruh signifikan terhadap motivasi guru, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,156 dan thitung 2,321 > ttabel 1,65895. Keempat kompensasi berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,428 dan thitung 5,137 > ttabel 1,65895. Kelima efektivitas kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap terhadap disiplin kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,273 dan thitung 3,667 > ttabel 1,65895. Keenam pengawasan berpengaruh signifikan terhadap terhadap disiplin kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,166 dan thitung 2,990 > ttabel 1,65895. Ketujuh kompensasi berpengaruh signifikan terhadap terhadap disiplin kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,345 dan thitung 4,620 > ttabel 1,65895. Kedelapan motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap terhadap disiplin kerja, dimana diperoleh nilai koefisien jalur 0,261 dan thitung 3,406 > ttabel 1,65895.