Pengaruh Konsep Diri Siswa, Pola Asuh Orang Tua, Kreativitas dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kemandirian Belajar Siswa SMA N 1 Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan
Main Author: | SINTIYA, ADHAMULFA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/595/1/13090085%20SINTYA%20ADHA%20MULFA%20%20%20ok%20plip.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/595/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/595/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/595/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/595/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh konsep diri siswa terhadap kemandirian belajar. 2) pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemandirian belajar. 3) pengaruh kreativitas belajar terhadap kemandirian belajar. 4) pengaruh kecerdasan emosional terhadap kemandirian belajar. 5) konsep diri siswa, pola asuh orang tua, kreativitas dan kecerdasan emosional terhadap kemandirian belajar. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan asosiatif. Populasi dalam penelitian adalah semua siswa di SMAN 1 Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan yang berjumlah 120 orang. Sampel berjumlah 92 siswa dengan teknik pengambilan sampel berupa proporsional random sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) konsep diri siswa berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar siswa, yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi (X1) sebesar 0,510. Nilai koefisien regresi ini signifikan karena nilai thitung sebesar 6,841 > ttabel sebesar 1,98761. (2) pola asuh orang tua berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar siswa, yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi (X2) sebesar 0,253. Nilai koefisien regresi ini signifikan karena nilai thitung sebesar 5,437 > ttabel sebesar 1,98761. (3) kreativitas belajar berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar siswa, yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi (X3) sebesar 0,332. Nilai koefisien regresi ini signifikan karena nilai thitung sebesar 4,489 > ttabel sebesar 1,98761. (4) kecerdasan emosional berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar siswa, yang ditunjukkan oleh nilai koefisien regresi (X4) sebesar 0,512. Nilai koefisien regresi ini signifikan karena nilai thitung sebesar 4,680 > ttabel sebesar 1,98761. (5) konsep diri siswa, pola asuh orang tua, kreativitas belajar dan kecerdasan emosional berpengaruh signifikan terhadap kemandirian belajar siswa. Dimana diperoleh nilai Fhitung 89,742 > Ftabel 2,48. Berdasarkan hasil penelitian maka penulis menyarankan, (1) kepada pendidik dalam mengembangkan potensi siswa terkait dengan peningkatan kemandirian belajarnya harus banyak memberikan pendidikan berupa pendidikan karakter yang dapat menumbuhkan kemandirian belajar. (2) kepada orang tua perlu disadari bahwa cara mendidik dan memperlakukan anak di tengah tengah keluarga sangatlah mempengaruhi kemandirian belajar anak sehingga selayaknyalah bagi orang tua mendidik dan memperlakukan anak secara tepat sesuai dengan karakter dan kondisi anak tersebut. (3) diharapkan kepada sekolah agar dapat memberikan pelatihan-pelatihan yang dapat mengembangkan kreativitas dan kecerdasan emosi siswa.