Pengaruh Penggunaa Metode Critical Incident terhadap Keterampilan Menulis Teks Cerita Pendek Siswa Kelas SMA Negeri 1 Batang Anai
| Main Author: | Desi, Ratmadani |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5833/1/14080221-DESI%20RATMADANI%20%28SKRIPSI%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5833/2/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5833/4/KESIMPULAN.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5833/3/KEPUSTAKAAN.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5833/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan-permasalahan, sebagai berikut. Pertama, siswa kurang berminat dalam menulis teks cerita pendek karena siswa masih ada yang belum bisa menulis teks cerita pendek. Kedua, siswa kesulitan dalam mengembangkan imajinasi ke dalam tulisan. Ketiga, siswa masih kesulitan dalam mengembangkan struktur pada teks cerita pendek seperti orientasi, komplikasi, dan resolusi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis teks cerita pendek sebelum dan sesudah menggunakan metode Critical Incident, serta pengaruh penggunaan metode critical Incident terhadap keterampilan menulis teks cerita pendek siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Anai. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. rancangan penelitian ini adalah one group pretest-posttest. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA negeri 1 Batang Anai dan sampel penelitian ini adalah kelas XI MIPA 1 yang berjumlah 33 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu variabel bebas adalah metode Critical Incident dan variabel terikat adalah keterampilan menulis teks cerita pendek. Data penelitian ini adalah skor hasil menulis teks cerita pendek siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Anai sebelum dan sesudah menggunakan metode Critical Incident. Berdasarkan hasil analisis data terhadap keterampilan menulis teks cerita pendek sebelum dan sesudah menggunakan metode Critical incident dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, keterampilan menulis teks cerita pendek siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Anai sebelum menggunakan metode Critical Incident memperoleh nilai rata-rata 66,00 dengan tingkat penguasaan 66-75% dengan kualifikasi Lebih dari Cukup (LDC). Kedua, keterampilan menulis teks cerita pendek siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Anai sesudah menggunakan metode Critical Incident memperoleh nilai rata-rata 79,13 dengan tingkat penguasaan 75-85% dengan kualifikasi Baik (Baik). Ketiga terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan metode Critical Incident terhadap keterampilan menulis teks cerita pendek siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batang Anai thitung>ttabel (7,14>1,70).