Faktor Tidak Aktifnya Kader Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga (Pkk) Di Desa Rantau Panjang Kecamatan Muara Siau Kabupaten Merangin Provinsi Jambi
Main Author: | Fitriani, Fitriani |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5692/2/FITRIANI%2014070054%20skripsi.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5692/1/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5692/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5692/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5692/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh faktor tidak aktifnya PKK di Desa Rantau Panjang. Dapat berjalanya tim penggerak PKK maka harus ada kerjasama antara ketua pengurus dengan anggota kader. Jika kader PKK banyak yang tidak aktif maka PKK tidak akan berjalan dengan baik. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan pemilihan kader PKK di Desa Rantau Panjang Kecamatan Muara Siau, Kabupaten Merangin provinsi Jambi dan mendeskripsikan faktor tidak aktifnya kader dalam melakukan kegiatan PKK di Desa Rantau Panjang Kecamatan Muara Siau Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori Struktural fungsional yang dikemungkakan oleh Robert K. Merton. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif untuk menggambarkan masalah yang diteliti. Pengambilan informasi digunakan dengan cara porposive sampling, dengan jumlah informan sebanyak 14 orang. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu berupa data primer dan data sekunder. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara,observasi,dan studi dokumen, serta dengan menggunakan alat berupa pedoman wawancara, buku, pena, dan kamera. Analisis data dilakukan dengan cara mengumpulkan data, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Dari hasil penelitian terungkap bahwa: 1) proses pemilihan anggota kader di Desa Rantau Panjang selama dilakukan dengan cara pemilihan sistem kekeluargaan, kemauan dari kader itu sendiri dan ajakan teman, dari mulut ke mulut, pemilihan kepengurusan organisasi PKK terjadi secara turun temurun dari tahun ke tahun. 2) faktor tidak aktifnya kader PKK dalam menjalankan kegiatan PKK adalah, 1) tidak menghadiri rapat, 2) tidak mengikuti pelatihan, 3) tidak ada sanksi yang tegas. Dan faktor yang menyebabkan kader PKK tidak aktif adalah a) tidak ada waktu, b) tidak diberi izin suami, c) pekerjaan Kata Kunci: Faktor, Kader, PKK.