Daftar Isi:
  • Silek tradisional adalah salah satu olahraga, seni dan pertunjukan tradisi Minangkabau dan suatu keterampilan untuk membela diri dari serangan musuh tanpa mempergunakan alat atau senjata dan merupakan pewarisan nilai-nilai estetika dan nilai moral yang terkandung didalamnya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya Silek tradisional yang masih di dikembangkan dan masih dilakukan sampai saat ini. Dimana dari delapan sasaran yang ada di Kelurahan Kuranji bisa dikatakan semuanya masih aktif tetapi yang rutin setiap minggunya melakukan latihan dan sering melakukan pertunjukan-pertunjukan adalah satu sasaran. Tujuan yang dicapai dari penelitian ini adalah untuk “ Mendeskripsikan Upaya Tuo Silek dalam Mempertahankan Silek Tradisional di Kelurahan Kuranji Kecamatan Kuranji Kota Padang”. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Tindakan Sosial yang dikemukakan oleh Max Weber. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan penelitian diambil secara purposive sampling yang berjumlah 10 orang. Jenis data dibagi kedalam data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observation non partisipan, wawancara mendalam dokument, kemudian yang menjadi unit analisis adalah kelompok. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu mengumpulkan data, setelah dikumpulkan data dipilah-pilah atau direduksi, setelah data dipilah kemudian masuk kepada penyajian data, setelah data disajikan terkhir data disimpulkan atau verivikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Upaya Tuo Silek Dalam Mempertahankan Silek Tradisional Di Kelurahan Kuranji Kecamatan Kuranji Kota Padang yaitu dengan, 1)Mencari dana untuk setiap sasaran (perguruan) silek, 2)Mempromosikan perguruan dengan memenuhi setiap undangan yang ditujukan ke sasaran (perguruan), 3)Mengadakan latihan rutin dan membuat tata tertib di setiap perguruan, 4)Membuat plang nama sebagai ajang promosi. Kata Kunci : Tuo Silek, Pelestarian, Silek Tradisional.