Implementasi Program Bantuan Koperasi Kredit Syari’ah (KKS ) Dalam Upaya Meningkatkan Perekonomian Pedagang Kecil Di Lubuk Gedang Nagari Muara. Sakai Kec. Pancung Soal Kab. Pesisir Selatan
| Main Author: | Lusi, Yuni Novita |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5477/2/skripsi%20ful%20%20lusi-convertedddd.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5477/1/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5477/3/BAB%20VI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5477/4/8%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5477/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh kemiskinan yang semakin meningkat ditempat-tempat terpelosok khususnya di Nagari Muara Sakai yang hanya mengandalkan mata pencaharian sebagai penyelam lokan dan buruh tebas di PT.Incasi Raya, melihat kenyataan ini program KKS membuat suatu program yang menyalurkan dana untuk masyarakat miskin dan khususnya pada perempuan yang prasejahtera. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dampak program bantuan koperasi syari’ah terhadap perekonomian pedagang kecil dan untuk menganalisis implementasi program bantuan koperasi kredit syari’ah dalam upaya meningkatkan perekonomian pedagang kecil didalam Nagari Muara Sakai Kec. Pancung Soal Kab. Pesisir Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori “strukturasi”. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 17 orang. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data skunder. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi non partisipan, wawancara mendalam dan studi dokumen. Unit analisis data yang digunakan kelompok dengan analisis data Milles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan: implementasi program KKS terdapat dua tahap pelaksanaan yaitu, Modal yang diberikan oleh program KKS tidak berjalan sesuai dengan harapan karena masyarakat tidak memanfaatkan modal untuk berdagang selanjutnya pada tahap ke-dua barulah program ini berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan dari program KKS yaitu modal yang diberikan dimanfaatkan untuk berdagang. Adapun dampak program KKS terhadap perekonomian pedagang kecil yaitu meningkatnya perekonomian masyarakat dari yang awalnya hanya berpendapatan Rp. 1.000.000 perbulan, namun semenjak membuka usaha perekonomian mereka meningkat sampai Rp. 3.00.00 bahkan lebih dari Rp. 3.000.000 perbulan. Kata Kunci: Implementasi, Koperasi Kredit Syari’ah, Pedagang Kecil