Profil Kesiapan Lanjut Usia dalam Menghadapi Kematian dan Implikasinya Terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling di Kenagarian Simpang TJ Nan IV Kecamatan Danau Kembar

Main Author: Puji Amelia, Suhada
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/537/1/13060188%20PUJI%20AMELIA%20SUHADA%20%20%20ok%20plip.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/537/2/Abstrak.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/537/3/Kesimpulan.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/537/4/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/537/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh lanjut usia yang belum siap menghadapi kematian, lanjut usia yang masih memikirkan kehidupan duniawi dibandingkan kehidupan di akhirat, lanjut usia yang masih belum siap meninggalkan orang-orang yang dicintainya dan lanjut usia yang tidak siap secara psikis dan spiritual menghadapi kematian di Kenagarian Simpang TJ Nan IV Kecamatan Danau Kembar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Kesiapan lanjut usia dalam menghadapi kematian yang ditinjau dari aspek psikis, 2) Kesiapan lanjut usia dalam menghadapi kematian yang ditinjau dari aspek spiritual. Metode yang peneliti gunakan dalam skripsi ini ialah penelitian kualitatif dimana. Teknik pengumpulan data melalui wawancara semi terstruktur. Teknik pemilihan informan yang peneliti gunakan ialah purposive sampling, yang menjadi informan penelitian ini yaitu dua orang lanjut usia sebagai informan kunci dan keluarga terdekat dari lanjut usia sebagai informan tambahan. Data dianalisa dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Kesiapan lanjut usia dalam menghadapi kematian ditinjau dari aspek psikis berbeda ada yang menyatakan siap dan ada juga yang tidak siap, 2).Kesiapan lanjut usia dalam menghadapi kematian ditinjau dari aspek spiritual juga berbeda ada yang siap dan ada juga yang tidak siap, kedua hal tersebut di pengaruihi oleh faktor sosial, kepribadian dan dukungan keluarga. Hasil penelitian direkomendasikan kepada lanjut usia agar dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian baik secara aspek psikis maupun aspek spiritual sehingga tidak ada lagi lanjut usia yang khawatir dalam menghadapi kematian.