Bentuk Keterlibatan Masyarakat Lokal Dalam Penambangan Emas di Nagari Lubuk Ulang Aling Kecamatan Sangir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan
Main Author: | Resinawati, Resinawati |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5255/2/11070236%20RESINAWATI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5255/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5255/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5255/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5255/ |
Daftar Isi:
- Tambang emas di Nagari Lubuk Ulang Aling, yang dilakukan pada tahun 1999 dengan menggunakan alat sederhana yaitu dengan mendulang setelah masuknya pemilik modal dari luar yaitu pada tahun 2000 dengan menggunakan alat yang canggih yaitu kapal Beijing dan Escapator. Selain perubahan dalam penggunaan alat untuk mengambil emas, masuknya pemilik modal juga merubah hak guna lahan Nagari Lubuk Ulang Aling. Dalam penelitian ini menjelaskan dan mengambarkan fenomena tentang Bentuk keterlibatan masyarakat lokal dalam penambangan emas di Nagari Lubuk Ulang Aling. Adapun tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan Penguasaan lahan dalam penambangan emas dan mendeskripsikan bentuk keterlibatan masyarakat lokal dalam penambangan emas di Nagari Lubuk Ulang Aling Kecamatan Sangir Batang Hari Kabupaten Solok Selatan. Penelitian ini menggunakan teori kelas sosial yang dikemukakan oleh Karl Marx. Kelas sosial disini lebih kepada marjinalisasi masyarakat terhadap wilayah mereka sendiri oleh pemilik modal. Penelitian ini mengunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif yaitu suatu jenis penelitian yang bertujuan membuat deskripsi, menemukan fakta-fakta atau hubungan antara fenomena yang diteliti. Penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik Porposive Sampling dengan jumlah informan 12 orang. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen, dan teknik analisis data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bentuk keterlibatan masyarakat dalam penambangan emas. Masyarakat terlibat dalam penambangan emas, sebagai pekerja saja yang di kontrak oleh pemilik modal dan bagi laki-laki bekerja sebagai anggota seperti, untuk menganggkat batu yang besar di penyaringan hamparan pasir di tempat pemilik modal tersebut, sehingga tidak ada lagi batu yang besar jika hamparan pasirnya akan di dulang dan bagi perempuan sebagai pendulang emas saja. Bentuk penguasaan lahan berupa sistem sewa antara pemilik modal dan masyarakat Nagari Lubuk Ulang Aling, dan salah satu lahan yang di jadikan lokasi penambangan emas oleh pemilik modal seluas 300 meter.