Keterampilan Menyusun Teks Cerita fabel dengan Menggunakan Teknik pemodelan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan

Main Author: Riri, Wulandari
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5169/3/11080062%20RIRI%20WULANDARI.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5169/2/Abstrak.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5169/1/Kesimpulan.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5169/4/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/5169/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dibelatarbelakangi oleh empat hal sebagai berikut. Pertama, sebagian siswa kurang tidak tertarik untuk menulis teks cerita fabel. Kedua, siswa kurang mampu membedakan sturuktur teks fabel dengan struktur lainnya. Ketiga, sulit memahami konsep yang di ajarkan guru. Tujuan penelitian ini untuk mendiskripsikan Kemampuan Menyusun Teks Cerita Fabel dengan Menggunakan Teknik Pemodelan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini adalah hasil tes menulis teks Cerita Fabel dengan menggunakan teknik pemodelan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII 2 SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan berjumlah 28 orang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII 2 SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan yang berjumlah 28 orang. Berdasarkan analisis data dan pembahasan diperoleh hasil keterampilan menulis teks Cerita Fabel dengan menggunakan teknik pemodelan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Painan Kabupaten Pesisir Selatan berdasarkan kelima indikator yang teliti yaitu. Pertama, keterampilan menulis teks cerita fabel siswa untuk indikator 1 (orientasi) tergolong baik (B), dengan rata-rata 78,7 yang teradapat pada rentangan 76-85%. Kedua, keterampilan menulis teks cerita fabel siswa untuk indikator 2 (komplikasi) tergolong baik (SB), dengan rata-rata 92,24 yang terdapat pada rentangan 85-95%. Ketiga, keterampilan menulis teks cerita fabel siswa untuk indikator 3 (resolusi) tergolong baik (B), dengan rata-rata 82,5 yang terdapat pada rentangan 76-85%. Keempat, keterampilan menulis teks cerita fabel siswa untuk indikator 4 (koda) tergolong kurang (k), dengan rata-rata 45,22 yang terdapat pada rentangan 46-55%. Kelima, keterampialn menulis teks fabel siswa untuk indikator 5 (konjungsi) tergolong baik (S), dengan rata-rata 100 yang teradapat pada rentangan 96-100%. Keenam, keterampilan menulis teks cerita fabel siswa untuk gabungan kelima indikator tergolong baik (B), dengan rata-rata 80 yang terdapat pada rentangan 76-85%.