Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi di lapangan yaitu adanya peserta didik yang melanggar aturan yang ada pada saat pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru dan adanya peserta didik yang memiliki sikap yang tidak baik saat pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru seperti adanya peserta didik yang melawan pada pelaksana sehingga mereka dihukum dan adanya peserta didik yang sengaja tidak hadir 1-2 hari kegiatan untuk mengikuti orientasi peserta didik baru tersebut. Tujuan dari penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru di SMAN 1 Gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat dan tujuan khususnya adalah sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru ditinjau dari aspek kognitif. Sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru ditinjau dari aspek afektif. Sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru ditinjau dari aspek konatif. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas X SMAN 1 Gunung Tuleh sebanyak 180 peserta didik. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik proporsional cluster random sampling. Dari hasil penelitian diperoleh sampel sebanyak 90 peserta didik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah angket. Untuk menganalisis data digunakan rumus persentase guna untuk melihat sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru di SMAN 1 Gunung Tuleh. Untuk menganalisis data digunakan program Microsoft Excel 2007 dan SPSS 20,0. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa sikap peserta didik pada pelaksanaan masa orientasi peserta didik baru di SMAN 1 Gunung Tuleh menunjukkan bahwa sebanyak 6 orang cukup baik, kemudian 50 orang menunjukkan baik, dan 34 orang menunjukkan sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat direkomendasikan kepada peserta didik, pembina OSIS, guru BK, kepala sekolah, dan orang tua agar sama-sama bekerjasama mensukseskan pelaksanaan masa orientasi peserta didik.