Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya kemampuan menulis berita siswa kelas Kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya kemampuan menulis berita siswa adalah siswa kekurangan kosakata dalam mengungkapkan ide dalam bentuk tulisan. Tujuan penelitian ini ada tiga. Pertama, mendeskripsikan penguasaan kosakata siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Kedua, mendeskripsikan kemampuan menulis berita siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan. Ketiga, mendeskripsikan hubungan penguasaan kosakata dengan kemampuan menulis berita siswa kelas Kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas Kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan yang berjumlah 74 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Total Sampling. Variabel penelitian ini ada 2 yaitu variabel bebas dan variabel terikat,. Data penelitian diperoleh dengan dua jenis tes, yaitu tes objektif dan tes unjuk kerja. Tes objektif digunakan untuk mengumpulkan data penguasaan kosakata sedangkan tes unjuk kerja digunakan untuk mengumpulkan data kemampuan menulis berita. Berdasarkan penganalisisan data, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, penguasaan kosakata siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan diperoleh nilai rata-rata hitung 55,11 dan berada pada rentangan 46-55% pada skala 10, dengan kualifikasi hampir cukup (HC). Kedua, kemampuan menulis berita siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan diperoleh nilai rata-rata hitung 52,92 dan berada pada rentangan 46-55% pada skala 10, berada pada kualifikasi cukup (C). Ketiga, hasil pengujian hipotesis tersebut, menyimpulkan bahwa terdapat hubungan antara penguasaan kosakata dengan kemampuan menulis berita siswa kelas VIII SMP Negeri 1 IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan pada taraf signifikan 95% dengan derajat kebebasan dk = n-2. Dengan demikian H1 diterima sedangkan H0 ditolak karena hasil pengujian membuktikan bahwa thitung lebih besar dari ttabel yaitu 14,46>1,67.