English Teachers Strategies in Treating Students Misbehavior at Second Grage of SMP N 3 Lubuk Sikaping
Main Author: | Ranti, Elfira |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4657/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4657/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4657/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4657/4/12040220%20-%20RANTI%20ELFIRA%20%28THESIS%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4657/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh guru bahasa Inggris dalam menghadapi siswa berperilaku kurang baik didalam kelas. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dimana partisipannya adalah dua orang guru kelas dua dan memilih dua kelas dua yang memang memenuhi kriteria untuk diteliti. Teknik penarikan sampel adalah purposive sampling. Instrument penelitian ini adalah pengamatan catatan lapangan dan wawancara. Dalam melakukan pengamatan dengan menggunakan catatan lapangan, peneliti melihat bagaimana cara guru dalam mengahadapi siswa yang berperilaku kurang baik dan menulis informasi sesuai dengan indikator dari strategi guru yang terdiri dari sembilan indikator seperti; Behavior reminder, academic adjustment, environmental adjustment, warning, ignoring misbehavior, time-out, response cost, behavior confrence and defusing technique. Pengamatan juga didukung dengan video agar bisa membantu pengolahan data. Sedangkan wawancara, dilakukan untuk memperkuat dari data pengamatan (observasi) sebelumnya. Hasil penelitian ini adalah peneliti menemukan bahwa partisipan menggunakan hampir semua strategi dalam menghadapi siswa berperilaku kurang baik. Sementara dalam mengimplementasikan strategi tersebut, partisipan memiliki berbagai macam cara dan strategi yang berbeda ketika pengelolaan kelas saat pembelajaran bahasa Inggris. Secara umum, kedua partisipan telah menggunakan setiap strategi guru sesuai dengan tipe perilaku kurang baik siswa yang penulis temui selama observasi dilapangan pada saat proses belajar mengajar dan dengan adanya strategi tersebut siswa dapat merespon dengan cukup baik, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan sebagaimana semestinya.