Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertama pengaruh benih terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; kedua pengaruh pupuk terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; ketiga Pengaruh pestisida terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; keempat Pengaruh luas lahan terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; kelima Pengaruh tenaga kerja terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; keenam pengaruh teknologi terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; ketujuh pengaruh benih, pupuk, pestisida, luas lahan, tenaga kerja, dan teknologi terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan asosiatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman. Sampel penelitian menggunakan teknik Proporsional Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 114 orang petani. Instrumen yang digunakan untuk penelitian berupa angket terbuka. Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1) analisis deskriftif,(2)analisis induktif, (3) uji asumsi klasik, (4) analisis regresi berganda, (5) koefisien determinasi, (6) uji hipotesis. Hasil analisa data menunjukkan bahwa pertama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara benih terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; kedua terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pupuk terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; ketiga terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara pestisida terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; keempat terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara tenaga kerja terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; kelima terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara teknologi terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman; keenam terdapat pengaruh yang signifikan antara benih, pupuk, pestisida, tenaga kerja, dan teknologi terhadap produksi padi di Nagari Tanjung Betung Kabupaten Pasaman. Disarankan kepada petani agar dapat berpartisipasi dalam pengelolaan saluran irigasi sehingga dapat menjamin tersedianya air dan dapat menjamin produksi padi. Petani juga diharapkan untuk lebih memperhatikan jumlah tenaga kerja dalam pertanian karena berkurangnya tenaga kerja dapat mengakibatkan mundurnya waktu penanaman dan produksi padi. Selain itu dihapkan kepada petani untuk menggunakan benih dan pupuk unggul dalam pertanian sesuai dengan yang disubsidikan oleh pemerintah dan menggunakan pestisida nabati dalam pertanian sehingga dapat meningkatkan produksi padi tanpa mengganggu kesuburan tanah. Dan kepada pemerintah disarankan untuk dapat memberi penyuluhan tentang kondisi lahan, pengolahan lahan persawahan terkait dengan penggunaan benih, pupuk dan pestisida yang baik dan membangun irigasi untuk petani serta perbaikan saluran irigasi yang rusak, dengan adanya irigasi maka seluruh sawah petani bisa teraliri oleh air secara teratur.