Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya peserta didik di kelas X kurang kreatif dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan yaitu : 1) Profil kreatifitas Peserta Didik yang dilihat dari Keterampilan berfikir lancar, 2) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan berfikkir luwes, 3) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan berfikir orisinal, 4) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan merinci, 5) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan menilai. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggambarkan keadaan sebagaimana adanya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X SMA N 1 Pasaman. Jumlah populasi pada penelitian ini adalah 324 peserta didik dan sampel berjumlah 77 peserta didik. Teknik yang di pakai dalam pengambilan sampel adalah proportional random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket, dan untuk analisis data menggunakan rumus tekhnik analisis persentase. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) Profil kreatifitas Peserta Didik yang dilihat dari Keterampilan berfikir lancar berada pada kategori kreatif, 2) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan berfikkir luwes berada pada kategori kreatif, 3) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan berfikir orisinal berada pada kategori kreatif, 4) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan merinci berada pada kategori kreatif, 5) Profil kreativitas berfikir dilihat dari keterampilan menilai berada pada kategori cukup kreatif. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada guru BK dan seluruh guru terutama kepada orang tua dapat memberikan dorongan kepada peserta didik, agar kreativitas berikir peserta didik dapat ditingkatkan, karena dorongan yang diberikan kepada peserta didik dapat mendorong peserta didik untuk meningkatkan dalam mengembangkan kreativitas berfikirnya.