Upaya Mengatasi Kecanduan Game Online Melalui Layanan Bimbingan Kelompok pada Peserta Didik Kelas XI di SMA Negeri 2 Lubuk Basung Kabupaten Agam
Main Author: | Fauza, Hamda |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4319/2/12060233%20-%20FAUZA%20HAMDA%20%28SKRIPSI%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4319/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4319/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4319/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4319/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi pada peserta didik terkait dengan kecanduan game online ini peserta didik rela menghabiskan waktu seharian demi bermain game online. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Profil kecanduan peserta didik terhadap game online sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok. 2) Profil kecanduan peserta didik terhadap game online setelah diberikan layanan bimbingan kelompok. 3) Efektivitas pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam mengentaskan kecanduan peserta didik terhadap game online. Jenis Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Desain penelitian ini adalah pre ekperimental design (Nondesign). Populasi dari penelitian ini yaitu peserta didik kela XI di SMA N 2 Lubuk Basung dengan jumlah 12 orang, pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah 12 orang. Alat pengumpulan data berupa angket, kemudian dianalisis dengan menggunakan persentase dan program SPSS versi 16.00 untuk melihat efektivitas bimbingan kelompok dalam mengatasi kecanduan game online. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kecanduan game online terhadap peserta didik yaitu: 1). Profil kecanduan peserta didik terhadap game online sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada kriteria tinggi 2). Profil kecanduan peserta didik terhadap game online setelah diberikan layanan bimbingan kelompok berada pada sangat rendah 3). Terdapatnya efektifitas pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dalam mengatasi kecanduan game online. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan kepada guru BK untuk dapat meningkatkan pelaksanaan bimbingan kelompok kedepannya, hal ini dikarenakan bahwa dengan adanya layanan bimbingan kelompok berguna bagi pengembangan diri pribadi peserta didik.