Mobilitas Sosial Antargenerasi Masyarakat Transmigran di Nagari Koto Salak Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya
Main Author: | Aswad, Aswad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4297/1/12070100%20ASWAD.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4297/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4297/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4297/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/4297/ |
Daftar Isi:
- Meningkatnya kehidupan masyarakat transmigran di Nagari Koto Salak dari segi pendidikan, pekerjaan, aset dan kekuasaan antara orang tua dengan anaknya menyebabkan perubahan perekonomian sosial keluarga kearah yang lebih baik. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk mobilitas sosial antargenerasi masyarakat transmigran, mendeskripsikan proses terjadinya mobilitas sosial antargenerasi masyarakat transmigran dan mendeskripsikan faktor pendorong terjadinya mobilitas sosial antargenerasi masyarakat transmigran di Nagari Koto Salak Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif tipe deskriftif. Adapun informan penelitian ini berjumlah 29 orang, meliputi 12 orang tua masyarakat transmigran, 12 orang anak masyarakat transmigran, 4 orang masyarakat asli Nagari Koto Salak dan 1 orang Kepala Desa pertama masyarakat transmigran di Nagari Koto Salak. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Evolusioner-Fungsionalis Talcott Parson. Pengumpulan data yang digunakan dengan melakukan wawancara mendalam, obsevasi dan studi dokumen. Unit analisisnya yaitu kelompok dengan model analisis data interaktif Milles dan Huberman. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) bentuk mobilitas sosial yang terjadi pada masyarakat transmigran di Nagari Koto Salak Kecamatan Koto Salak Kabupaten Dharmasraya adalah mobilitas sosial antargenerasi vertikal, terjadinya peningkatan antara orang tua dengan anak dengan meningkatnya tingkat pendidikan, pekerjaan, aset dan kekuasaan. 2) proses terjadinya mobilitas sosial antargenerasi pada masyarakat transmigran yaitu mengalami proses yang sulit untuk dilalui dengan usaha orang tua bekerja keras dan mencari pekerjaan tambahan demi pendidikan dan kesuksesan anak. 3) faktor pendorong terjadinya mobilitas sosial antargenerasi pada masyarakat transmigran di Nagari Koto Salak adalah, a) faktor pengalaman masa lalu orang tua. b) faktor semangat untuk bekerja. c) faktor media televisi. d) dan faktor motivasi orang yang telah sukses.