Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan sebagai berikut. Pertama, guru kurang menggunakan teknik pembelajaran yang bervariasi dalam menulis puisi sehingga siswa menjadi bosan dalam proses pembelajaran. Kedua, siswa mengalami kesulitan dalam menuangkan ide-ide kreatifnya menjadi puisi. Ketiga, siswa sulit dalam memilih diksi yang tepat dan merangkainya menjadi larik puisi. Keempat, siswa sulit menggunakan majas dalam menulis puisi. Kelima, siswa sulit dalam menggunakan citraan dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk medeskripsikan kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik tempel kata siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang. Jenis penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang yang terdaftar pada tahun ajaran 2015/2016, sebanyak 288 orang yang tersebar 8 kelas. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 29 orang siswa. Data penelitian ini berupa skor kemampuan menulis puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang dengan menggunakan teknik tempel kata. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan hal-hal berikut. Pertama, kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik tempel kata siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang untuk indikator 1 tergolong baik (76-85%) dengan rata-rata hitung 80,42. Kedua, kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik tempel kata siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang untuk indikator 2 tergolong baik sekali (86-95%) dengan rata-rata hitungn 90,79. Ketiga, kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik tempel kata siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang untuk indikator 3 tergolong cukup (56-65%) dengan rata-rata hitung 56,28. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa kemampuan menulis puisi dengan menggunakan teknik tempel kata siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Padang untuk gabungan ketiga indikator tergolong lebih dari cukup (66-75%) dengan rata-rata hitung (M) 75,79.