Hubungan Religiusitas dengan Penyesuaian Pernikahan Dini di Kabupaten Pesisir Selatan
Main Author: | Wike, Armanella |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/5/12060210%20WIKE%20ARMANELA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/4/12060210%20WIKE%20ARMANELA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/3090/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena yang terjadi di lapangan yaitu adanya masyarakat yang tidak mampu menyesuaikan diri terhadap pernikahannya sehingga menimbulkan konflik dalam keluarga dan pada akhirnya terjadi perceraian. Tujuan penelitian ini yaitu studi teoritik hubungan religiusitas dengan penyesuaian pernikahan dini di Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan analisis korelasional. Populasi penelitian ini seluruh masyarakat yang telah menikah 2 bulan hingga maksimal 2 tahun pernikahan berjumlah 110 orang. Sampel sebanyak 86 orang. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik proportional random sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah angket. Hasil penelitian secara umum menunjukan bahwa ada hubungan antara religiusitas dengan penyesuaian pernikahan, dengan koefisien 0.521 korelasi kuat. Secara khusus dapat dibagi atas (1) Dimensi subjektif (aqidah) dan kebahagian suami istri dengan keeratan kuat, (2) Dimensi subjektif (aqidah) dan perbedaan pendapat dengan keeratan lemah, (3) Dimensi subjektif (aqidah) dan kebersamaan dengan keeratan kuat, (4) Dimensi subjektif (aqidah) dan masalah keuangan dengan keeratan sangat lemah, (5) Dimensi subjektif (aqidah) dan penyesuaian pihak keluarga dengan keeratan lemah, (6) Dimensi objektif (akhlak) dan kebahagian suami istri dengan keeratan kuat, (7) Dimensi objektif (akhlak) dan perbedaan pendapat dengan keeratan lemah, (8) Dimensi objektif (akhlak) dan kebersamaan dengan keeratan kuat, (9) Dimensi objektif (akhlak) dan masalah keuangan dengan keeratan sangat lemah, (10) Dimensi objektif (akhlak) dan penyesuaian pihak keluarga dengan keeratan kuat, (11) Dimensi simbolik (syariat) dan kebahagian suami istri dengan keeratan lemah, (12) Dimensi simbolik (syariat) dan perbedaan pendapat dengan keeratan sangat lemah, (13) Dimensi simbolik (syariat) dan kebersamaan dengan keeratan lemah, (14) Dimensi simbolik (syariat) dan masalah keuangan dengan keeratan kuat, (15) Dimensi simbolik (syariat) dan penyesuaian pihak keluarga dengan keeratan lemah