Assesing Students’ Affective In Teaching English(A Study at Tenth Grade of SMAN 3 Solok Selatan)
| Main Author: | Aniza, Aulia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2759/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2759/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2759/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2759/4/12040058%20Aniza%20Aulia%20%28Thesis%29.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2759/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk melihat guru Bahasa Inggris di SMAN 3 Solok-Selatan dalam menilai sikap siswa. Pelaksanaan penelitian ini dapat menemukan informasi tentang cara penilaian sikap yang dilakukan oleh guru bahasa Inggris dalam proses pembelajaran. Penelitian ini termasuk penelitiankualitatif. Populasi dari penelitian ini adalah guru Bahasa Inggris kelas X di SMAN 3 Solok-Selatan. Penelitian ini menggunakan total sampling teknik yaitu dengan mengambil semua guru bahasa Inggris kelas X disekolah tersebut sebagai respondent. SMAN 3 Solok-Selatan memiliki dua guru bahasa Inggris di kelas X. Dengan demikian jumlah respondendalam penelitian ini adalah dua orang guru Bahasa Inggris. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Berdasarkan data yang didapatkan selama penelitian, penulis dapat menyimpulkan bahwa guru Bahasa Inggris kelas X memiliki pemahaman yang bagus dalam menilai sikap siswa. Hal tersebut dibuktikan bahwa guru telah menerapkan Observasi dalam menilai sikap siswa dimana guru melihat sikap siswa berdasarkan indikator penilaian secara langsung diluar dan didalam kelas.Selanjutnya,Guru juga telah menerapkan penilaian diri untuk menilai sikap siswa dengan cara membagikan angket dan meminta siswa untuk mengisi angket tersebut. Melalui angket yang di isi siswa, guru bisa menilai kelebihan dan kekurangan sikap siswa tersebut. Terakhir, guru menilai sikap menggunakan jurnal penilaian. Dalam proses penilaian menggunakan jurnal ini, guru telah mencatat sikap positif dan sikap negatif siswanya. Namun dalam penelitian ini, guru tidak menerapkan penilaian teman sejawat dan wawancara untuk menilai sikap siswa karena guru mengatakan cara tersebut membutuhkan waktu yang lama serta proses penilaian yang panjang.