Upaya Forum Tigo Sandiang Mempertahankan Hak-Hak Masyarakat Di kelurahan Aia Pacah Kecamatan Koto Tangah Kota Padang
| Main Author: | Rahmat, Fauzi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2488/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2488/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2488/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2488/4/12070168%20RAHMAT%20FAUZI%20ok%20Flip%20%20file%20ero.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2488/ |
Daftar Isi:
- Masalah dalam penelitian ini adalah apa upayaForum Tigo Sandiang mempertahankan tanah ulayat dikelurahan Aia Pacah Kecamatan Koto Tangah. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan upaya Forum Tigo Sandiang mempertahankan tanah ulayat dikelurahan Aia Pacah Kecamatan Koto Tangah Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fenomenologi yang dikemukakan oleh Alfred Shcutz. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Teknik pemilihan informan dilakukan dengan purposive sampling, dengan jumlah informan 13 orang. Unit penelitian dalam penelitian ini adalah kelompok. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Hasil penelitian menemukan bahwa Konflik yang terjadi antara masyarakat dengan Lehar selaku ahli waris Kaum Makboed itu terjadi pada saat Lehar megklaim tanah yang dimilikinya seluas 675 hektar pada tahun 2016. Disini Forum tigo sandiang sebagai forum yang yang mempunyai peran seagai mediator dalam menyelasaikan konflik tanah ulayat yang terjadi di Kecamatan Koto Tangah, disini forum 3 sandiang mempunyai upaya yaitu 1). Mengumpulkan dokumen tentang sejarah tanah, 2). mengumpulkan data yang valid dari tokoh masyarakat tentang keberadaan tanah, 3). Menaikan banding ke pengadilan.