Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan sebagai berikut ini. Pertama, kompetensi serta peran guru di sekolah, bahan pembelajaran yang dipilih, strategi atau metode, serta sarana dan prasarana atau media yang digunakan dalam pembelajaran belum memadai / masih kurang bervariasi. Kedua, siswa kesulitan dalam menentukan judul atau topik, menuangkan ide yang berkualisas dan imajinatif, menentukan peristiwa yang mengejutkan, serta mencari kata yang tepat untuk mengungkapkan isi hati dan mengembangkan tema cerita, serta unsur-unsur dalam cerita. Ketiga,guru umumnya melaksanakan pembelajaran keterampilan menulis, khususnya menulis karangan narasi masih secara tradisional dengan menekankan pada hasil tulisan siswa bukan pada prosesnya. Keempat, kemampuan menulis karangan narasi siswa SMP Negeri 3 Painan khususnya kelas VII belum memuaskan. Kelima, Siswa masih kesulitan dalam membedakan karangan narasi dengan karangan lainnya, seperti karangan eksposisi, deskripsi, persuasi dan argumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis karangan narasi berdasarkan teks wawancara dengan menggunakan teknik show not tell siswa kelas VII SMP Negeri 3 Painan. Pengaruh penggunaan model picture and picture terhadap kemampuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 3 Painan yang berjumlah 24 orang. Data dalam penelitian ini adalah skor hasil kemampuan menulis karangan narasi berdasarkan teks wawancara siswa kelas VII SMP Negeri 3 Painan dengan menggunakan teknik show not tell . Hasil penelitian ini adalah (a) kemampuan menulis karangan narasi siswa berdasarkan teks wawancara kelas VII SMP Negeri 3 Painan dengan menggunakan teknik show not tell untuk aspek tokoh memperoleh ini rata-rata hitung 89 berada pada rentangan 86-95% kualifikasi baik sekali. (b) kemampuan menulis karangan narasi berdasarkan teks wawancara siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Painan dengan menggunakan teknik show not tell untuk aspek peristiwa memperoleh nilai rata-rata hitung 87,5 berada pada rentangan 86-95% berkualifikasi baik sekali. (c) kemampuan menulis karangan narasi siswa berdasarkan teks wawancara siswakelas VII SMPNegeri 3 Painan dengan menggunakan teknik show not tell untuk aspek konflik memperoleh nilai rata-rata hitung 82 pada rentangan 76-86% berkualifikasi baik. (d) kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas berdasarkan teks wawancara kelas VII SMP Negeri 3 Painan dengan menggunakan teknik show not tell untuk keseluruhan aspek memperoleh rata-rata hitung 86 pada rentangan 86-95% berkualifikasi baik sekali.