An Analysis of Set Induction in Teaching English at SMAN 9 Sijunjung in 2016/2017 Academic Year
Main Author: | Hardebi, Febria |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2312/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2312/1/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2312/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2312/4/10040356%20HARDEBI%20FEBRIA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/2312/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mengidentifikasi pentingnya keterampilan membuka pembelajaran (Set Induction) bagi guru, yang bertujuan untuk membangun pengetahuan awal siswa, mengaitkan pengetahuan siswa dengan materi pelajaran yang baru, menciptakan perasaan tenang dan senang pada siswa dalam proses belajar, serta menumbuh kembangkan rasa kekeluargaan, saling berbagi, dan bekerjasama yang baik antara siswa. Jadi, penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mengetahui keterampilan membuka pembelajaran yang digunakan guru. Data penelitian ini didapatkan dari pengamatan langsung pada proses aktifitas awal pembelajaran. Dilanjutkan dengan wawancara terhadap guru bahasa Inggris yang dijawab oleh 4 orang guru. Penelitian ini tergolong pada penelitian kualitatif, karena peneliti memfokuskan analisis pengamatan dan jawaban wawancara pada indikator keterampilan membuka pembelajaran (Set Induction).Berdasarkan analisis data, peneliti menemukan bahwa secara umum guru bahasa Inggris di SMAN 9 Sijunjung memiliki dan menggunakan keterampilan membuka pembelajaran (Set Induction). Hal ini dibuktikan dari analisis, yang menunjukan guru bersemangat, agar siswa juga jadi bersemangat. Kemudian, guru mempersiapkan mental siswa dengan membangun pengetahuan awal, mengingatkan pelajaran lalu, mengaitkan pelajaran lalu dengan topic baru, dan menstimulasi siswa terhadap pelajaran baru. Lalu, satu guru memotivasi siswa dengan menggunakan media objek nyata. Semua guru memberi penekanan agar siswa berlatih dalam percakapan sehari-hari. Sedangkan untuk indikator saling berbagi dan bekerjasama tidak terlaksana dalam Set Induction. Dengan demikian, penulis berasumsi bahwa guru menerapkan Set Induction dengan sangat mempertimbangkan setiap kegiatan pembukaan untuk kelangsungan proses belajar berikutnya.