Daftar Isi:
  • Penelitian ini berawal dari masalah kurangnya profesional guru peserta MGMP saat proses pembelajaran di dalam kelas.Pertemuan MGMP memberikan banyak evaluasi, tambahan ilmu dan wawasan baru kepada guru peserta MGMP, tetapi kenyataannya masih ada guru yang belum menerapkan ilmu yang didapatkan pada petemuan MGMP. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Informan penelitian adalah 4 guru pengurus inti dan 6 guru peserta MGMP. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu, observasi, wawancara, dan dokumentasi, sementara tekhnik analisis data melalui langkah sebagai berikut: pengumpulan data, reduksi data, display data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MGMP sangat berperan aktif dalam meningkatkan kompetensi guru IPS dalam pembelajaran. Karena saat pertemuan tersebut, materi yang diberikan oleh narasumber semuanya berkaitan dengan kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru, strategi guru dalam mengelola kelas saat pembelajaran, program-program pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum, melakukan perubahan pada proses pembelajaran, terutama dalam menciptakan pembelajaran yang bervariasi, efektif, kreatif, dan inovatif sesuai dengan standar proses pendidikan sehingga dapat menghidupkan suasanan kelas menjadi lebih menarik.