Analisis Distribusi Tumbuhan Bawah (Ground Cover) Sebagai Sumber Pakan Ternak Kambing Di Perkebunan Kelapa Sawit Jorong Giri Maju Kabupaten Pasaman Barat

Main Author: Tiara, Putri Anjani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1514/1/Abstrak.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1514/2/Kesimpulan.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1514/3/Daftar%20Pustaka.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1514/4/12010103%20TIARA%20PUTRI%20ANJANI.pdf
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1514/
Daftar Isi:
  • Pakan hijauan merupakan sumber makanan utama bagi ternak ruminansia termasuk kambing. Dalam beternak kambing penyediaan pakan yang cukup selalu merupakan masalah utama, dimana rumput sebagai pakan sulit didapat. Didaerah pedesaan biasanya rumput diperoleh dari lapangan, pinggir jalan dan perkebunan. Perkebunan kelapa sawit mempunyai potensi besar untuk mendukung perkembangan peternakan salah satunya ternak kambing. Kambing hanya memakan daun, batang, bunga, biji tumbuhan. Tumbuhan yang dapat dijadikan pakan kambing adalah tumbuhan bawah. Tumbuhan bawah yang tumbuh memiliki jarak yang berbeda-beda satu dengan yang lainnya dan menimbulkan suatu pola distribusi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apa saja tumbuhan bawah dan bagaimana distribusi tumbuhan bawah sebagai pakan ternak kambing yang hidup disekitar perkebunan kelapa sawit pada Jorong Giri Maju Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Januari-Februari 2017 di Jorong Giri Maju Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat dengan menggunakan metode survey deskriptif. Teknik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling dengan peletakkan plot secara sistematik. Sampel tumbuhan bawah diidentifikasi di Laboratorium STKIP PGRI Sumatera Barat. Hasil penelitian ini diperoleh 10 Species, 8 Familia dan 477 individu. Dari 10 species yang diperoleh, 4 species yang dapat dijadikan sebagai pakan ternak kambing dan memiliki distribusi masing-masing. Asystasia gangetica, Paspalum conjugatum, dan Centotheca lappacea berdistribusi mengelompok dan Mikania micranta berdistribusi merata. Dominansi Asystasia gangetica yang memiliki nilai tertinggi yaitu 92% dan terendah Centotheca lappacea yaitu 1%. Asystasia gangetica mendominasi tumbuhan bawah yang ada di perkebunan kelapa sawit, hal ini disebabkan karena Asystasia gangetica ditemukan pada tiap plot pengamatan dan jumlah individu yang tinggi. Data ini menunjukkan bahwa penyebaran Asystasia gangetica luas dibandingkan species tumbuhan bawah lainnya. Suhu udara pada lokasi penelitian ini berkisar 30-34 ̊C dan pH yaitu 7-7,4.