Daftar Isi:
  • Dalam proses pembelajaran di SMA N 1 Sipora, guru kurang memvariasikan model pembelajaran. Dalam proses pembelajaran guru hanya menggunakan metode diskusi dan tanya jawab saja. Sehingga siswa kurang aktif, jenuh dan tidak mau berusaha mencari ilmu sendiri. Siswa masih menjadikan guru sebagai satu-satunya sumber informasi. Sehingga hasil belajar siswa pun masih rendah. Untuk itu guru harus memvariasikan model pembelajaran, agar siswa tidak jenuh dan aktif dalam pembelajaran dan niat siswa untuk belajar meningkat dan hasil belajarnya pun meningkat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar biologi siswa kelas X SMA N 1 Sipora tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, menggunakan rancangan randomized control-group posstest only design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 1 Sipora tahun pelajaran 2016/2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dengan kelas X MIA3 sebagai kelas eksperimen dan kelas X.MIA2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah lembaran tes hasil belajar siswa. Instrumen hasil belajar sikap berupa lembar observasi sikap, dan instrumen hasil belajar keterampilan adalah lembar penilaian keterampilan. Data dianalisis dengan menggunakan uji-t, dengan kriteria th> tt. Berdasarkan analisis hasil tes akhir diperoleh perbedaan hasil rata-rata hasil belajar biologi siswa pada kedua kelas sampel. Nilai rata-rata siswa kelas eksperimen adalah 77,19 dan kelas kontrol adalah 73,51. Hasil uji-t didapatkan thitung = 1,18, dan ttabel = 1,68 thitung<t tabel maka hipotesisnya ditolak. Hasil penilaian ranah sikap pada kelas eksperimen diperoleh skor rata-rata 3,16 dengan predikat B, dan kelas kontrol 3,27 predikat B juga. Hasil uji-t didapatkan thitung = 0,8 dan ttabel = 2,19 thitung<ttabel maka hipotesisnya ditolak. Pada ranah keterampilan kelas eksperimen memperoleh rata-rata capaian optimum adalah 3,81 predikat (A-), sedangkan kelas kontrol 3,67 pada predikat (A-). Hasil uji-t didapatkan thitung = 1,99 dan ttabel = 1,68 thitung>ttabel maka hipotesisnya diterima. dapat disimpulkan bahwa menerapkan model pembelajaran Gruop Investigation (GI) dapat Meningkat Hasil Belajar Siswa Pada Kelas X SMA N 1 Sipora Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada Ranah Kognitif, Ranah Afektif, dan Ranah Psikomotor.