Kepadatan Populasi Kerang Bakau (Polymesoda bengalensis Lamarck.) Di Kawasan Mangrove Desa Pasar Gompong Kenagarian Kambang Barat Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan
| Main Author: | Vionika, Cipta Indra |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1421/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1421/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1421/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1421/4/13010148%20VIONIKA%20CIPTA%20INDRA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1421/ |
Daftar Isi:
- Kerang bakau merupakan salah satu hasil perikanan yang bernilai ekonomis dan memiliki gizi yang tinggi. Salah satu daerah penghasil kerang bakau adalah kawasan mangrove Desa Pasar Gompong Kenagarian Kambang Barat Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Menurunnya hasil tangkapan dan berkurangnya populasi kerang bakau disebabkan pengambilan kerang bakau oleh masyarakat semakin meningkat karena permintaan kerang bakau semakin tinggi untuk memenuhi kebutuhanya, kerusakan hutan mangrove diakibatkan banjir bandang, penebangan pohon mangrove dan alih fungsi lahan mempengaruhi kehidupan kerang bakau. Berdasarkan latar belakang di atas telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui kepadatan populasi kerang bakau (Polymesoda bengalensis Lamarck.) di kawasan mangrove Desa Pasar Gompong Kenagarian Kambang Barat Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2017 di kawasan mangrove Desa Pasar Gompong Kenagarian Kambang Barat Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey deskriptif. Teknik penetapan stasiun dilakukan dengan metode purposive random sampling berdasarkan vegetasi dan Gap. Pengambilan sampel dilakukan pada 3 stasiun yaitu stasiun I pada lahan terbuka (Gap), stasiun II pada vegetasi Sonneratia sp. dan stasiun III pada vegetasi Nypa fruticans. Pada masing-masing stasiun diletakkan bingkai kuadrat ukuran 1 m x 1 m secara acak sebanyak 15 bingkai kuadrat. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu kepadatan populasi kerang bakau (Polymesoda bengalensis Lamarck.) di kawasan mangrove Desa Pasar Gompong Kenagarian Kambang Barat Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan dengan kepadatan populasi 1,33 ind/m2 tergolong sangat rendah. Kondisi faktor fisika-kimia selama penelitian pada ketiga stasiun masih mendukung untuk kelangsungan hidup kerang bakau.