Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation (GI) Disertai Media Gambar Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMAN 2 Batang Kapas
Daftar Isi:
- Proses pembelajaran ditemukan masih terpusat pada guru. Hal ini berdampak pada kurang optimalnya kemampuan berfikir siswa, sehingga selama proses pembelajaran hanya sebagian siswa serius untuk mengikuti proses pembelajaran. Hal ini terlihat dari sedikitnya siswa yang mau mengemukakan argumen terhadap materi yang diajarkan guru. Guru masih kurang menggunakan model dan media pembelajaran yang bervariasi sehingga mengakibatkan nilai siswa rendah. Berdasarkan hal tersebut maka telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar biologi kelas X SMAN 2 Batang Kapas. Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X SMAN 2 Batang Kapas yang terdiri dari 5 kelas. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Kelas sampel adalah kelas X.1 untuk eksperimen dan X.3 untuk kontrol. Analisis data menggunakan Uji-t. Instrumen penilaian ranah afektif berupa penilaian observer, ranah kognitif berupa soal pilihan ganda, dan pada psikomotor berupa penilaian produk dari laporan diskusi kelompok siswa. Hasil penelitian didapatkan bahwa data berdistribusi normal dan memiliki varians yang homogen sehingga dilakukan uji t dan didapatkan thitung > ttabel (hipotesis diterima). Pada ranah afektif didapatkan thitung = 7,46 sedangkan ttabel = 1,67 berarti thitung > ttabel dengan demikian hipotesis diterima. Ranah kognitif didapatkan t hitung = 6,04 sedangkan ttabel = 1,67 berarti thitung > ttabel dengan demikian hipotesis diterima. Ranah psikomotor didapatkan t hitung = 5,98 sedangkan ttabel = 1,67 berarti thitung > ttabel dengan demikian hipotesis diterima. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran group investigation (GI) disertai media gambar dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa kelas X SMAN 2 Batang Kapas.