Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya peserta didik yang terlibat dalam tawuran, adanya peserta didik yang sering cabut, adanya peserta didik yang berkelahi di luar perkarangan sekolah, adanya peserta didik yang temperamental karena hal kecil, dan adanya peserta didik yang datang dengan sengaja untuk memulai keributan dan mengajak tawuran. Tujuan penelitian ini menggambarkan: 1) Pengetahuan tentang diri peserta didk yang terlibat tawuran antar pelajar, 2) Harapan terhadap diri peserta didik yang terlibat tawuran antar pelajar, 3) Penilaian terhadap diri peserta didik yang terlibat twuran antar pelajar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian adalah 20 orang peserta didik yang terlibat tawuran di kelas XI SMK Negeri 8 Padang. Sampel dalam penelitian ini dipilih berdasarkan teknik total sampling dengan peroleh sampel sebanyak 20 orang peserta didik yang terlibat tawuran, pengumpulan data menggunakan angket, analisa yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan profil konsep diri peserta didik yang terlibat tawuran di kelas XI SMK Negeri 8 Padang dilihat dari: 1) Aspek pengetahuan menyatakan, berada pada kategori baik yaitu dengan presentase 35,00%, 2) Konsep diri peserta didik dilihat dari aspek harapan menyatakan,s berada pada kategori kurang baik yaitu dengan presentase 35,00%, 3) Konsep diri peserta didik yang dilihat dari aspek penilaian menyatakan, berada pada kategori baik yaitu dengan presentase 55,00%. Jadi, secara umum gambaran konsep diri peserta didik yang terlibat tawuran dikategorikan kurang baik. Penelitian ini direkomendasikan kepada Peserta Didik, Guru BK, Kepala Sekolah agar dapat membantu peserta didik merubah konsep dirinyan menjadi lebih baik.